Assiry gombal mukiyo, 27 Desember 2014
Dengan adanya internet
yang berisi wikipedia, project guttenberg, sampai google books, dan
banyak saluran informasi lainnya seperti Khan Academy , Big Think, dsb,
sebenarnya untuk menjadi cerdas anda tidak perlu kuliah, tapi perlu bisa
bahasa inggris fasih, Bahasa Arab juga, belajar keras, tekun, dan
semangat baja menjadi cerdas.
Namun kelemahan hampir semua manusia adalah kurangnya niat kuat. Hampir
semua manusia sebenarnya butuh kuliah. Kuliah itu penting untuk
networking, agar kenal dengan jaringan pertemanan dan karir yang jauh
lebih luas. Agar sadar di awal bahwa kita itu bodoh, perlu belajar
banyak hal. Setelah mendapatkan networking dan kesadaran akan kebodohan
itu, dan timbul niat baja untuk cerdas dan berkreasi maka keluar kuliah
pun sebenarnya juga tidak masalah.
75% konglomerat
Amerika
Serikat di bawah umur 40 tahun semuanya kuliah, namun DO, meninggalkan
kuliahnya sebelum selesai untuk berbisnis dan mengejar cita-citanya.
Sesungguhnya Yang jauh lebih penting dari kuliah adalah menggali sisi
kreatif diri sendiri, entah itu dengan menulis, melukis atau menekuni
kaligrafi seperti saya sendiri. Atau bisa dengan bermain musik secara
profesional, berbisnis, atau berkreasi dengan sains dan teknologi.
Kuliahlah, buktikan bahwa universitas dan ilmu-ilmunya bisa anda
taklukkan, namun ketika universitas tidak bisa menampung gejolak
kecerdasan anda, maka keluarlah dan tunjukkan pada dunia bahwa anda
lebih cerdas dari institusionaliasi ilmu yang bernama universitas.
Jadi teringat saat masih kuliah pada salah satu perguruan tinggi
negeri. Setiap semester untuk semua mata kuliah hanya sekali atau dua
kali saya masuk, itupun saat awal pertemuan pertama dengan Dosen atau
tiba waktu Tes semester.Lha kok tiba -tiba di akhir kuliah saya jadi sarjana.
Saya tidak merasa pintar, hanya saja bidang kuliah yang saya geluti
waktu itu hanya omong kosong. Jadi waktu saya justru saya habiskan untuk
terus berkarya dan menebar virus -virus kaligrafi daripada hanya untuk
mendengar ceramah Dosen yang kadaluwarsa.
Respon Cepat